Selasa, 31 Januari 2017

Hari ini Polisi Tangkap Firza Husein di Rumahnya


Tim Ditkrimum Mapolda Metro Jaya dikabarkan menangkap Firza Husein. Sebelumnya, Firza pernah diamankan terkait kasus dugaan makar bersama sejumlah tokoh.


Penangkapan itu dibenarkan pengacara Firza. "Baru komunikasi dengan ibunya (Firza) benar katanya," kata pengacara Firza, Aldwin Rahadian, saat dihubungi wartawan.

Dia mengaku belum mendapatkan informasi detil terkait penangkapan Firza kali ini. Termasuk kasus apa yang menjerat Firza sehingga diciduk polisi.


"Saya belum tahu persis. Belum jelas ini, ibunya sih membenarkan. Saya masih cari tahu karena saya dampingi dia saat tersangka makar saja. Ini saya enggak tahu apa tuduhannya," jelasnya.

Ditambahkannya, saat ini Firza sedang dibawa ke Ditkrimum Mapolda Metro. "Memang ditangkap polda dan dibawa ke polda. Saya telepon enggak aktif dua-duanya teleponnya kayanya di jalan, ibunya yang bia dikontak," jelasnya.


Sebelum penangkapan ini, nama Firza kembali ramai diperbincangkan. Ada yang menyebar foto dan rekaman suara yang diduga Firza Husein berbicara soal Habib Rizieq. Yakup, rekan Firza, menegaskan kalau foto tersebut hanya editan. Dia juga menyebut tak ada kedekatan istimewa Rizieq dan Firza.

Firza sendiri sempat diamankan polisi bersama sejumlah orang lainnya terkait kasus dugaan makar. Namun belakangan, Firza dilepas bersama tujuh orang lainnya.

Minggu, 29 Januari 2017

Prabowo Subianto hadir dalam kampanye akbar Anies Baswedan Untuk Rebut Jakarta


Prabowo Subianto Ketua Umum Partai Gerindra hadir dalam kampanye akbar Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Stadion Soemantri Brodjonegoro Kuningan, Jakarta Selatan. Dalam orasi, Prabowo meminta pendukung Anies-Sandi memenangkan Pilkada DKI. "Rebut Jakarta untuk selamatkan Indonesia," kata Prabowo saat orasi.


Prabowo pun mengingatkan bahwa pertarungan menjadi gubernur DKI sudah mendekati akhir. Karenanya, dia mengajak massa pendukung agar benar-benar memantapkan pilihan mereka.


"Pertarungan besar di depan kita, 16 hari lagi. Yang ada di hati saya, ada di hati kalian," tegas Prabowo.

Massa pun bersorak berteriak nomor paslon jagoan mereka, "Tiga..tiga..tiga," gemuruh mereka.

Kampanye akbar di Stadion Soemantri Brodjonegoro jadi salah satu rangkaian kampanye Anies-Sandi yang serentak dilakukan sejumlah titik Jakarta. Selain Stadion Soemantri, kampanye akbar juga dilakukan di Lapangan Arcici Jakarta Pusat, GOR Yos Sudarso Jakarta Timur, Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur dan GOR Grogol Jakarta Barat.

Sabtu, 28 Januari 2017

Menjatuhkan Handphone Ke Dalam Air, Itulah Hukuman Bagi Siswa China Yang Membawa Handphone ke Sekolah


Beberapa sekolah di Indonesia ada yang memberlakukan peraturan untuk tidak membawa handphone ke sekolah. Tujuan diberlakukannya peraturan itu adalah untuk meminimalisir kenakalan siswa dengan menggunakan ponsel. Seperti menyontek dengan ponsel, asik main dengan ponsel dan tidak memperhatikan pelajaran bahkan sampai mengakses konten dewasa. Di Indonesia peraturan tidak boleh membawa handphone juga sudah cukup lama diberlakukan di beberapa sekolah.


Namun tetap saja siswa masih membawa handphone ke sekolah secara diam-diam. Pihak sekolah yang tidak mau kecolongan kemudian rajin melakukan sidak. Guru BK dibantu guru lainnya biasanya melakukan razia ke kelas-kelas untuk mencari siswa yang masih melanggar peraturan tersebut. Hukuman yang akan diterima siswa yang melanggar dan tetap membawa handphone ke sekolah cukup beragam. Di Indonesia sekolah mungkin hanya menyita handphone tersebut.


Siswa bisa mengambilnya dengan didampingi orang tua, atau membuat surat pernyataan tidak akan melanggar peraturan itu lagi. Hukuman seperti itu masih tergolong ringan jika dibadingkan dengan di Tiongkok. Sebuah video berdurasi 43 detik dan diunggah oleh pemilik akun Lake8737 di Liveleak memperlihatkan hukuman yang diperoleh siswa ketika ketahuan membawa hape ke sekolah. Dilansir oleh Tribun Kaltim bahwa bagi murid yang ketahuan membawa smartphone, maka si pemilik ponsel tersebut harus meletakkannya di ember yang bersisi air.


Meskipun itu jelas merugikan siswa, tapi hukuman itu tetap harus berjalan. Dalam video itu ada sekitar 8 orang yang tertangkap membawa smartphone di sekolah tersebut. Para siswa dan siswi yang tertangkap di antaranya empat orang laki-laki dan empat orang perempuan. Mereka secara bergiliran memasukan ponsel mereka ke dalam ember berisi air.

Bagaimana kalau hukuman seperti itu diperlakukan di sekolah Indonesia?

Jumat, 27 Januari 2017

Grogi Dekat Presiden Anak SD Salah Sebut Ikan Tongkol


Dekatan dengan presiden memang bisa bikin grogi tak karuan. Sebab siapa sih yang bisa menahan rasa kagum terhadap orang nomor satu di Indonesia tersebut? Oleh sebab itu, seringkali saking groginya seseorang jadi salah sebut sesuatu. Ketika bertandang ke sebuah tempat hari ini, Jokowi tengah memberikan pidato dalam acara Pembagian Kartu Indonesia Pintar (KIP) pada anak panti asuhan yang diadakan di JiExpo, Kamis (26/01). Dalam suatu kesempatan, Jokowi mengundang tiga orang siswa berdiri di atas panggung. Pada saat itu pula Presiden ke-7 Indonesia ini bertanya pada siswa SD mengenai ikan apa saja yang dikenalinya.


"Ada ikan Lele, ikan Paus, ikan Teri, lalu apa lagi?" tanya Jokowi pada bocah Sekolah Dasar tersebut. Jokowi meminta agar bocah tersebut menyebutkan satu nama ikan lain selain yang telah disebutkannya. Kocak, siswa SD tersebut salah mengucapkan nama ikan tongkol menjadi ikan (maaf) k*****.


Anak SD ini nampaknya tidak mengetahui istilah yang berarti kemaluan pria dalam bahasa Jawa tersebut. Terlihat dari raut wajahnya yang polos, siswa tersebut malah tersenyum ketika dia ditertawakan oleh para penonton.


Uniknya, Jokowi malah meminta sang bocah mengulangi lagi penyebutannya tentang jenis-jenis ikan tersebut. Dan lagi-lagi anak tersebut salah mengucapkan ikan tongkol dalam sebutan lain yang kurang pantas dalam bahasa Jawa.

Video ini pertama kali diunggah oleh Mahendra Dewanata sekitar dua jam yang lalu. Video ini merekam kejadian unik yang terjadi pagi hari tadi dan telah dishare lima ribu pengguna Facebook. Beruntung, meski telah salah mengucapkan nama Ikan di hadapan Presiden, siswa polos ini pulang dengan membawa sepeda hadiah dari Presiden.

Kamis, 26 Januari 2017

Berkat Arifin Ilham,Tersangka Kasus Pelecehan Bendera Merah Putih Tidak Jadi Ditahan



Polres Metro Jakarta Selatan menerima permohonan penangguhan penahanan untuk tersangka penghinaan lambang negara, Nurul Fahmi. Nurul merupakan simpatisan Front Pembela Islam (FPI) yang kedapatan membawa bendera merah putih dengan tulisa arab saat berdemo di Mabes Polri,


"Sudah empat hari proses penyidikan dan alhamdulillah kita kedatangan ustaz Arifin Ilham dan istrinya mengajukan permohonan penangguhan penahanan," ujar Kabag Mitra Div Humas Polri Kombes Awi Setiyono di Mapolres Metro Jakarta Selatan.


Awi menjelaskan, permohonan penangguhan penahanan tersebut diterima karena alasan subyektif dan objektiv dari penyidik. Untuk alasan subyektifnya, kata Awi, Nurul mendapat jaminan dari pimpinan majelis Az-Zikra, Arifin Ilham.


Selain itu, penangguhan penahanan tersebut karena alasan humanis, yakni Nurul merupakan tulang punggung keluarga. Untuk alasan Objektifnya, Nurul juga berjanji tidak akan melarikan diri, tidak akan menghilangkan barang bukti dan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.


"Tentunya dari hal tersebut Kapolres Jaksel mengabulkan dan pada hari ini yang bersangkutan kita tangguhkan (penahanannya)," kata Awi.

Dalam video yang ada di medial sosial, seorang pengunjuk rasa FPI di sekitaran Polri, kedapatan membawa bendera Merah Putih yang terdapat tulisan ISIS. Polisi langsung menelusuri identitas pembawa bendera tersebut. Setelah melalui penyelidikan polisi menangkap NF di kawasan Pasar Minggu malam. Pemuda asal Klender tersebut mengaku terinspirasi bendera dengan model serupa yang pernah dikibarkan oleh Tentara Keamanan Rakyat pada era perjuangan kemerdekaan dulu.


NF terancam dipenjara lima tahun sesuai dengan Pasal 68 UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Lambang Negara.

Rabu, 25 Januari 2017

Simak Video Ekspresi Donald Trump Saat Mendengar Ayat Alquran


Donald Trump Presiden Amerika Serikat mendengar pembacaan ayat suci Alquran saat acara pelantikan. Bagaimana ekspresi wajahnya? Seorang imam masjid sekaligus Direktur Eksekutif All Dulles Area Muslim Society bernama Mohamed Magid diundang ke acara pelantikan untuk melafalkan adzan, tetapi ia malah membacakan ayat suci Alquran.


Ayat suci yang dibacakan oleh Magid adalah Al-Hujurat ayat 13 tentang bangsa-bangsa dan perbedaan suku. Seperti ini bunyi tafsirnya:


"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki (Adam) dan seorang perempuan (Hawa) serta menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."


Kemudian Magid membacakan Ar Rum ayat 21 yang berbunyi, "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi serta berlain-lainan bahasa dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang mengetahui."


Bagaimana wajah Presiden Amerika Serikat Donald Trump ketika mendengar ayat suci Alquran???

Simak Video Dibawah ini :

Senin, 23 Januari 2017

SBY : Ya Allah, Tuhan YME. Negara kok jadi begini. Juru fitnah & penyebar "hoax" berkuasa & merajalela. Kapan rakyat & yg lemah menang?


Direktur Populi Center Usep S Ahyar mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono(SBY) semestinya bisa ikut mengatasi penyebaran berita hoax maupun fitnah.

Menurut Usep, pernyataan SBY tentang juru fitnah dan penyebar hoax berkuasa bisa menimbulkan kegaduhan yang dapat memperkeruh situasi politik nasional.


Usep menilai pernyataan Presiden RI keenam tersebut terkesan politis karena bisa dimaknai menuding pihak tertentu.

"Walaupun kalimatnya doa, ketika diunggah di medsos, tentu dapat dinilai sebagai kritik yang bernuansa politik sehingga netizen banyak bertanya, kritiknya ditujukan kepada siapa? Maksud politiknya apa, dalam rangka apa?" ujar Usep.


Menurut Usep, meskipun yang menjadi substansi pernyataan SBY adalah memerangi berita hoax, semestinya disampaikan dengan pernyataan yang lebih baik.

Caranya bisa dengan mengajak pemerintah, masyarakat, dan para kader partainya memerangi berita-berita bohong maupun fitnah. Bukan menyampaikannya dengan kata-kata demikian.


"Pemimpin-pemimpin bangsa, seperti Pak SBY dan tokoh lain, sebaiknya turun tangan mengatasi masalah ini dengan mewanti-wanti para pengikut khususnya dan bangsa, masyarakat pada umumnya, untuk sama-sama menjaga dan saling mengingatkan agar tidak terlibat dalam menyebarkan berita yang tidak jelas sumber dan faktanya. Tentu ini akan lebih adem rasanya," kata Usep.

Sabtu, 21 Januari 2017

Zumi Zola Ngamuk di RSUD Raden Mattaher, Karena Semua Tidur Tidak Ada yang Jaga Dirumah Sakit Setiap Tengah Malam


Zumi Zola ngamuk Gubernur Jambi, mendapati petugas jaga dan perawat tidur saat tugas jaga. Zumi memukul meja, menendang tempat sampah dan teriak-teriak pada pukul 01.00 WIB atau dini hari. Beberapa pegawai RSUD Raden Mattaher beramburan keluar dengan muka tertunduk dengan ekspresi. Zumi Zola yang melakukan inspeksi mendadak mendapati mereka tak berada di tempat satu pun, ia kemudian masuk ke dalam ruangan yang gelap lantaran lampu dimatikan. Zumi pun masuk diikuti oleh wartawan.


Ia di dalam teriak dan memukul meja.

"Bangun, keluar keluar keluar," teriak Zumi.


Saat ia keluar dari ruangan tempat pegawai tugas jaga tidur, Zumi menendang tempat sampah. Zumi teriak dan meminta para pegawai untuk berada di area jaga. Suara Zumi bergetar ia terlihat sangat geram. Dalam penyampaiannya pada para pegawai jaga ia menekankan kalau merasa berat untuk bekerja silakan untuk keluar.
Selama ini Zumi mengaku sering mendapat keluhan warga kalau saat tengah malam beberapa jam sebelum dan setelahnya tak ada satu pun petugas jaga karena semua tidur.



Ternyata saat itu ia membuktikannya. Ia kemudian meminta dokter agar mendata para pegawai tersebut dan akan ditindak tegas. Bagi pegawai yang berstatus PNS Zumi saat itu juga memerintahkan untuk PNS tersebut dipindahkan dari RSUD Raden Mattaher. Kemarahan Zumi tak hanya kali ini, pada Maret 2016 tahun lalu Zumi ngamun di Kantor Samsat Jelutung Jambi. Senada, para pegawi saat itu kalang kabut. Zumi mengamuk saat menadapati ketidakberesan di kantor tersebut. Beredar kabar ada 10 pegawai yang dipecat lantaran mangkir tugas saat sidak tersebut.

Jumat, 20 Januari 2017

Ayahnya kaya Raya Tapi tapi Suruh Anaknya Makan Kue Yang Diinjak-injak di Lantai



Trisulowati Jusuf (Chinchin) menyewa pengacara Hotman Paris Hutapea untuk menghadapi perkaranya di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Chinchin jadi terdakwa atas laporan suaminya, Gunawan, yang sedang dalam proses cerai. Gunawan merupakan pengusaha kaya raya yang bersama-sama Chinchin mendirikan gedung megah di Surabaya, The Empire Palace. Mereka juga membangun beberapa rumah toko (ruko) di Surabaya, Jakarta dan Tangerang.


Urusan harta, juga wanita lain, menjadikan pasangan suami istri yang semula harmonis itu jadi renggang. Atas laporan Gunawan, polisi Surabaya pun menahan Chinchin tapi hakim kemudian menangguhkan penahanannya. Di luar ruang sidang kemarin, Chinchin membawa serta ketiga anaknya –James, Janice dan Lawrence– untuk berbicara di depan wartawan bersama Hotman.


Sebagaimana terlihat dalam video, Hotman mengaku dibayar ala kadarnya untuk membela Chinchin.

“Jujur aja, saya hanya dibayar ala kadarnya oleh ibu ini. Tapi saya meninggalkan seluruh klien saya yang hampir semua konglomerat di Jakarta,” kata Hotman.


Hotman lantas mempersilakan anak lelaki Chinchin bernama James untuk giliran bicara. James menceritakan bagaimana perlakuan papanya yang pernah membuang kue ke lantai lalu menginjak-injak, kemudian menyuruhnya makan.


Rabu, 18 Januari 2017

Heboh, Pelecehan Terhadap Bendera Indonesia Merah Putih Yang Bertuliskan Mirip ISIS




Foto bendera merah putih tersebar yang bertulisankan lafal Arab yang diduga dibawa anggota Front Pembela Islam (FPI) saat melakukan unjuk rasa di depan Mabes Polri pada tanggal 16 Januari 2017 yang lalu. Tentu saja penampakan bendera Merah Putih yang beruliskan mirip ISIS tersebut dianggap telah melecehkan dan menghina Bendera Negara Republik Indonesia menjadi sorotan publik bahkan menjadi viral di media sosial.


Bebera netizen memposting foto tersebut dan memberi caption dengan tujuan agar sampai ke pihak kepolisian dan dapat di tindak lanjut.Berikut pernyataan protes beberapa netizen terhadap bendera Merah Putih yang dilecehkan:



Akun Hamdanni Doli Bromocorah:"Pelecehan Bendera Merah Putih Digambar Seperti Bendera ISIS "@front perusak Islam_front perusak Indonesia_Fuck fpi_Jika Bendera merah Putih yg diberi gambar 2 Pedang bersilang dan diatasnya ditulis dgn huruf2 se-olah2 "mirip" bendera ISIS dalam foto terlampir benar adanya dan bukan foto shop (Editan) maka pihak Aparat yg berwenang harus menindak Pelakunya karena selain melecehkan Lambang negara juga memperlihatkan kemana arah2 demo2 selama ini....!!!!! #NHF87

Akun Yance Raranta:Waduhhh...besok2 jangan ada bendera kita yang ditulis atau ditambahin tampilannya kaya begini ya, ini melanggar hukum teman2 FPI, sudah2 jangan gaduh, minum kopi main gitar sama makan pisang goreng sama bang denny gihhh...ademmm.

Akun Oca Mahayuniar Rozano:FPI lg FPI lg..Bkn masalah arti dr tulisan Arabnya.Tapi knp hrs ditulis di bendera Merah Putih??Bendera Merah Putih adalah untuk keBHINEKAan Indonesia.Orang/golongan yg melakukan ini menyalahi UUD 45 & Pancasila.NKRI bkn tempat yg pantas untuk mereka!!.


Ternyata usaha netizen tidak sia-sia. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan bahwa pihaknya masih menelusuri kejadian tersebut."Sedang kita cek kebenarannya. Belum ada (informasi dari Polres Jakarta Selatan)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta.


Jika mencermati UU 24 Tahun 2009 Tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara, kejadian tersebut diatas sudah melanggar dan masuk dalam kategori pelecehan dan penghinaan terhadap Bendera Negara.

Isi UU 24 Tahun 2009:

Pasal 24 a jo Pasal 66
Setiap orang dilarang: (a) merusak, merobek, menginjak-injak, membakar, atau melakukan perbuatan lain dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan Bendera Negara dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00


Pasal 24 b atau c atau d atau 3 jo Pasal 67
Setiap orang dilarang: (b) memakai Bendera Negara untuk reklame atau iklan komersial; (c) mengibarkan Bendera Negara yang rusak, robek, luntur, kusut, atau kusam; (d) mencetak, menyulam, dan menulis huruf, angka, gambar atau tanda lain dan memasang lencana atau benda apapun pada Bendera Negara; dan (e) memakai Bendera Negara untuk langit-langit, atap, pembungkus barang, dan tutup barang yang dapat menurunkan kehormatan Bendera Negara dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan denda paling banyak Rp. 100.000.000,00.


Senin, 16 Januari 2017

Setelah Ngamuk Annisa Pohan Akhirnya Sadar Dan Minta Maaf Kepada Netizen Bukan Ke Temannya



Setelah segala drama yang dilakukan Annisa Pohan dengan beradu mulut di Path dengan temannya Deehan, istri Agus Yudhoyono itu akhirnya meminta maaf melalui akun twitternya.


"Dg kerendahan hati saya memohon maaf kpd masyarakat yg tidak berkenan dg hak menjawab saya dalam membela suami saya kpd teman saya sendiri," tulis @AnnisaPohan di Twitter.


Ternyata banyak yang berkomentar negatif dengan permintaan maaf Annisa tersebut. "@AnnisaPohan karena sebagai istri tugasnya memberi saran. Bukan ikut bersuara... apa lg pejabat publik. Mesti banyak belajar mba," kata seorang netizen.

"@AnnisaPohan permintaan maafnya pencitraan bukan mba ?Temennya udh di unfriend belom?" cuit netizen lain.


Acara debat Pilkada yang diadakan pada hari Jumat, 13 Januari 2017 kemarin, memang sempat membuat ramai publik. Acara debat pilkada yang dihadiri ketiga calon dimana salah satunya adalah suami dari Annisa Pohan yang juga tidak lain adalah anak dari Mantan Presiden ke-6 Republik Indonesia.


Pasca acara, ada sesuatu yang keluar dari Annisa Pohan dan sempat ramai dan menghebohkan publik. Annisa Pohan pun secara otomatis menjadi bahan omongan netizen yang gerah dengan kemarannnya di sebuah komentar akun Path miliknya.

Annisa Pohan memang diketahui marah kepada temannya lewat sebuah komentar akun sosial media Path, dimana temannya tersebut sebelumnya membuat tulisan terkait pendapat debat itu.

Secara otomatis, tidak lama pun istri Agus ini lantas mendapat banyak kritikan dari netizen. Akhirnya, istri calon Gubernur DKI Nomor Urut 1 tersebut dengan ikhlas hati meminta maaf kepada netizen atas tindakan kurang enaknya tersebut lewat sebuah akun instagram miliknya.

Sabtu, 14 Januari 2017

Berani Debat, Ibunda Agus Ani Yudhoyono Mengatakan Jika Anaknya Bukan Anak Ingusan


Ani Yudhoyono, Ibunda dari calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, mengaku puas dengan performa dari putra sulungnya saat debat cagub dan cawagub yang digagas oleh Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.


"Tentu saya sebagai ibunya merasa bersyukur dan bangga atas penampilan Agus pada malam hari ini," ujar Ani seusai mengikuti debat tersebut di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017).


Ani menganggap, performa anaknya itu dapat membungkam nada-nada sumbang yang menganggap suami Annisa Pohan itu tidak berani berdebat. Agus sempat tidak menghadiri dua agenda debat yang digagas oleh stasiun televisi swasta.


"Selama ini orang mengatakan bahwa Agus anak ingusan. Yang kedua dia tidak berani debat, tapi hari ini, malam ini, dia membuktikan dia berani melakukan perdebatan dengan paslon lainnya," ucap dia.

Istri dari mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono itu berharap agar putra sulungnya dapat memenangi Pilkada DKI 2017 ini.

"Saya sebagai orang tuannya begitu bergembira dan berharap 15 Februari suara kepada Agus. Saya kira itu," kata Ani.

Rabu, 11 Januari 2017

Habib Rizieq Hari ini Datang Ke Polda Jabar Dalam Keadaan Sehat


Habib Rizieq Syihab Imam besar FPI  memenuhi panggilan Polda Jabar terkait dengan kasus dugaan penodaan terhadap lambang dan dasar negara Pancasila.


Habib tiba di Mapolda Jabar di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (12/1/2017) sekitar pukul 09.15 WIB. Ia datang menggunakan mobil Mitsubishi Pajero Sport berwarna putih dengan nopol B 1 FPI. Tiga mobil lainnya mengawal mobil tersebut.


Kedatangan Habib disambut takbir oleh massa FPI yang sudah berkumpul di halaman Mapolda Jabar sejak pukul 08.00 WIB. Mereka sengaja datang untuk mengawal proses pemeriksaan Rizieq.


Rombongan Habib Rizieq masuk Mapolda Jabar dengan pengawalan ketat personel kepolisian. Rombongan lalu diarahkan menuju kantor Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.


Habib turun dari mobil tepat di depan kantor Direskrimum Polda Jabar. Habib mengenakan pakaian khas FPI dengan balutan sorban di kepala. Habib ditemani seorang perempuan yang mengenakan pakaian hitam-hitam.

Awak media yang sudah menunggu kehadiran Habib sempat menanyakan kondisi kesehatannya sebelum menjalani pemeriksaan. "Pa Habib sehat?" tanya awak media.

"Alhamdulillah sehat," jawab Habib sambil mengepalkan tangan kanannya ke atas.

Senin, 09 Januari 2017

Netizen Kasihan, Kampanye Ahmad Dhani Dan Mulan Jameela Sepi Warga


Calon Wakil Bupati Bekasi, Ahmad Dhani dan sang istri Mulan Jameela mengadakan kampanye di Perumahan Graha Mustika Media, Bekasi.

Namun ada yang berbeda, kampanye tersebut tampak sepi dari penonton. Dalam video kampanye yang diunggah akun Instagram @lambe_turah nampak terlihat Mulan Jameela mengenakan baju hitam dipadu rok warna emas.


Dalam pidatonya, Mulan mengingatkan dari atas panggung agar warga yang sudah memiliki KTP dan hak pilih untuk mencoblos nomor dua dalam pemilihan 15 Februari 2017 mendatang.

"Kayaknya Ibu cawabup Bekasi kampanye salah hari makanya sepi yg nonton bocah dan ibu2. Barusan si ibu nyanyi sambil kampanye di perumahan mustika media setu," tulis akun gosip tersebut dalam captionnya.


Video tersebut berbeda dengan video kampanye pada umumnya. Hanya terlihat sedikit orang yang menghadiri kampanye. Sejumlah netizen pun banyak yang menyampaikan rasa prihatin melihat video tersebut. Namun, tak sedikit pula yang mem-bullynya

Berikut berbagai komentar netizen menanggapi video yang diunggah oleh akun Instagram @lambe_turah.


“Sedih..sepi bgt” tulis akun @napago08.

“Kasian itu yg nonton pun terpaksa, sebenarnya mau nyuruh diem” komentar salah seorang netter dengan kaun @ayu_dini94.

“Ini gladiresik? Wkwk kok penontonnya minim amat :D” sindir akun @nahdiaqa.

“Coblos nomor 2 ya jngn lupa coblos nomer 2… Ya sy jg coblos nomer 2, tpi di Jakarta sy nyoblos ny” tulis akun @tiyaslie.

“Wakakkaka bahkan disaat weekend pun syeepii…” komentar akun Instagram @reginaayu22.

“Yg semangat muljem doang penonton nya cuek” sahut akun @arum_raihan.

Senin, 02 Januari 2017

Tanggal 3 Januari, Ahok Akan Disidang di Gedung Kementerian Pertanian


Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok Terdakwa kasus dugaan penistaan agama akan kembali menghadapi‎ persidangan pada Hari Selasa, 3 Januari 2017. Sidang Ahok sendiri akan dilanjutkan di aula Gedung Kementerian Pertanian (Kementan), Ragunan, Jakarta Selatan.


"Ya hakimnya tetap sama, artinya (besok) pinjam gedung, pindah wilayah. Majelisnya, administrasi dan praktek persidangan masih tetap oleh PN Jakut," ujar Juru Bicara (Jubir) Mahkamah Agung (MA).


Rencananya, kata Suhadi, besok Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan menghadirkan alat bukti setelah pada persidangan sebelumnya nota keberatan atau eksepsi Ahok ditolak oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara.


"Jadi agar penuntut umum menghadirkan saksi yang membuktikan dakwaan itu penuntut umum. Jadi penuntut umum yang hadirkan saksi," tukasnya.

Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara telah resmi menolak nota keberatan atau eksepsi yang diajukan oleh terdakwa kasus penistaan agama, gubernur nonaktif DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Dalam kesempatan itu juga, Hakim Ketua PN Jakut, Dwiarso Budi Santiarto memutuskan bahwa sidang lanjutkan kasus Ahok bakal digelar pada pekan depan yakni, 3 Januari 2017 di Gedung Auditorium, Kementerian Pertanian (Kementan) Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Sesuai surat keputusan Nomor.221/KMA/SK/2016 tertanggal 22 Desember 2016 atas dasar permohonan Jaksa dan Kepolisian maka persidangan berikutnya kami tunda tanggal 03 Januari jam 9 di gedung Kementan, Pasar Minggu, Jaksel," kata Dwiarso di PN Jakarta Utara, Jakarta Pusat, Selasa, 27 Desember 2016.

Minggu, 01 Januari 2017

Habib Rizieq minta Presiden & DPR Bertanggung Jawab Karena Terdapat Logo Palu Arit di Uang baru


Media sosial kin dihebohkan dengan Video Habib Rizieq yang memprotes uang kertas keluaran baru. Pasalnya, di pecahan uang itu ada gambar yang dinilai mirip dengan “palu arit.” Sedangkan sebelumnya, gambar yang kelihatan adalah logo Bank Indonesia (BI).


Tak hanya di Facebook, di Twitter pun sudah tersebar video kehebohan Habib Rizieq. Habib Rizieq menunjukan uang yang dimilikinya dan mendapati ada gambar mirip “palu arit”. Gambar tersebut ditemukan pada uang kertas tahun emisi 2014, sedangkan sebelum 2014, gambarnya adalah logo BI.


Mengapa gambar yang dulunya logo BI, pada uang-uang baru berganti menjadi gambar mirip “palu arit?” kata Habib Rizieq


BI agaknya mengetahui kehebohan ini sehingga kemudian memberikan penjelasan resmi melalui media sosial.


Melalui fan page @BankIndonesiaOfficial, BI menjelaskan bahwa gambar yang dinilai netizen mirip “palu arit” itu adalah gambar saling isi (rectoverso). Rectoverso merupakan sebuah teknik cetak khusus pada uang kertas yang membuat sebuah gambar berada di posisi yang sama dan saling membelakangi di bagian depan dan belakang. Apabila dilihat tanpa diterawang, gambar akan terlihat seperti ornamen yang tidak beraturan. Namun apabila diterawang, rectoverso akan membentuk sebuah gambar yang utuh. Pada uang Rupiah, gambar utuh yang terbentuk itu adalah logo BI.


resep donat empuk ala dunkin donut resep kue cubit coklat enak dan sederhana resep donat kentang empuk lembut dan enak resep es krim goreng coklat kriuk mudah dan sederhana resep es krim coklat lembut resep bolu karamel panggang sarang semut